Perbedaan Collagen Bio Stimulator dan Skin Booster

Perbedaan Collagen Bio Stimulator dan Skin Booster – Memiliki kulit yang glowing dan awet muda tidak hanya sekadar tren, namun sudah menjadi kebutuhan setiap orang. Seiring dengan tingginya antusiasme masyarakat akan kulit sehat, kencang, dan awet muda, beragam treatment kecantikan hadir dengan manfaat dan keunggulannya masing-masing.

Collagen bio stimulator dan skin booster adalah dua treatment kecantikan yang kini banyak diminati. Lalu, apa saja manfaat dua treatment tersebut dan adakah perbedaan antara collagen bio stimulator dan skin booster? Berikut informasi selengkapnya.

Pengertian Collagen Bio Stimulator

Dikutip dari dr. Aji Bayu Chandra M. Biomed (AAM), dokter Aesthetic & Anti-Aging, terdapat tiga lapisan kulit, yaitu epidermis, dermis, dan subdermis. Ketika masih muda, kadar kolagen dan elastin pada lapisan dermis masih tinggi dan jumlah fibroblast aktif masih banyak sehingga kulit terlihat rata, mulus, kenyal, dan lembap.

Namun, seiring bertambahnya usia, penurunan fibroblast pada lapisan dermis menyebabkan penurunan produksi kolagen dan elastin sehingga kekenyalan kulit berkurang dan muncul tanda-tanda penuaan pada kulit. Selain itu, beragam faktor, seperti paparan sinar UV, polusi udara, stres, dan gaya hidup tidak sehat, bisa memperparah kerusakan kulit.

Collagen Bio Stimulator bertujuan untuk meningkatkan produksi kolagen alami dalam kulit sehingga wajah terlihat kencang dan awet muda. Treatment ini dilakukan dengan cara menyuntikkan calcium hydroxyapatite ke lapisan dermis kulit untuk menstimulasi sel-sel fibroblast memproduksi kolagen alami dalam kulit.

Pengertian Skin Booster

Skin booster adalah treatment yang dilakukan dengan cara menyuntikkan kandungan aktif tertentu untuk menutrisi kulit dan mengatasi beragam masalah kulit. Contohnya adalah suntikan DNA salmon atau peptida tertentu. Treatment diketahui dapat memberikan efek yang cepat dan tahan lama, karena penyuntikan langsung masuk ke bawah permukaan kulit. Skin booster bisa diberikan untuk semua jenis kulit, misalnya berminyak, kering, dan kombinasi.

Perbedaan Collagen Bio Stimulator dan Skin Booster

Dikutip dari dr. Aji, beragam treatment kecantikan, termasuk collagen stimulator dan skin booster, memiliki tujuan yang sama, yaitu melakukan perbaikan di kulit sehingga terlihat kenyal, lembap, awet muda, dengan cara menyamarkan kerutan dan tanda-tanda penuaan lain.

Namun, ada perbedaan antara collagen bio stimulator dan skin booster. Collagen bio stimulator berfungsi untuk menstimulasi sel-sel fibroblast memproduksi kolagen dan bersifat regeneratif. Sedangkan skin booster berfungsi untuk menutrisi kulit sehingga kulit terlihat kenyal dan lembap.

VoLassom CaHA, Volumizing Bio Stimulator

Dapatkan manfaat collagen bio stimulator dalam VoLassom CaHA. VoLassom CaHA merupakan jenis collagen bio stimulator yang mengandung Calcium Hydroxyapatite (CaHA). CaHA memiliki beberapa keunggulan, yaitu:

1. Menstimulasi produksi kolagen baru dalam jangka panjang.
2. Memberikan hasil yang tahan lama.
3. Menambah volume dengan baik, karena memiliki viskoelastisitas yang baik.

VoLassom CaHA juga dapat menstimulasi kulit untuk memproduksi lebih banyak kolagen tipe 1 & tipe 3 dibandingkan produk sejenis. Dengan begitu, tampilan kulit yang bervolume dan lebih kencang bisa terwujud. Cek Pyfaesthetic sekarang!

Ditinjau oleh: dr. Carlinda Nekawaty